Apa namanya kuttu? bukan kutu di kepala. Katanya sih artinya malas. Itulah yang terjadi pada saya beberapa hari terakhir. Tak boleh dipelihara, jangan dipelihara. Saya sepertinya keenakan, haha...
Saking keenakan, saya tak menulis selama dua minggu mengerjakan proyek menulis saya. Alhasil, tulisan terbengkalai. Ngek, karena saya sangat pelupa kekhawatiran yang terbesar adalah ide yang ada di kepala akan segera menguap jika tak segera dituangkan. terkadang plin plan menentukan jalan cerita yang sudah tersusun di dalam kepala.
Ada beberapa proyek yang menunggu untuk direalisasikan tapi masih tak berani untuk menceritakannya di sini, takutnya tak terealisasi. Yah, terkadang ada benarnya buku "Simple Thinking Of Blood Type", golongan darah B sangat buruk dalam merencanakan sesuatu. Ckckckc...
Yah, dalam beberapa hari ke depan saya akan sibuk mengurus ini dan itu. Saya mau balik ke kampuang halaman nun jauh di mato. Kali ini pulang kampuang yang tak tahu apakah saya akan selamanya menetap di sana ataukah akan melanglang buana ke mana-mana...
Ini artinya jika saya kembali ke kampuang saya bukan lagi masuk dalam Gyerz Makassar, tapi berubah menjadi Gyerz Banggai Laut ^_^
Saat menulis postingan ini saya lagi antri mau mandi sama Mumun. Ternyata mandinya lebih lama dari pada saya. Dia ngapain saja di kamar mandi, emang cowok luluran yah?
So See U next time....
Yah, dalam beberapa hari ke depan saya akan sibuk mengurus ini dan itu. Saya mau balik ke kampuang halaman nun jauh di mato. Kali ini pulang kampuang yang tak tahu apakah saya akan selamanya menetap di sana ataukah akan melanglang buana ke mana-mana...
Ini artinya jika saya kembali ke kampuang saya bukan lagi masuk dalam Gyerz Makassar, tapi berubah menjadi Gyerz Banggai Laut ^_^
Saat menulis postingan ini saya lagi antri mau mandi sama Mumun. Ternyata mandinya lebih lama dari pada saya. Dia ngapain saja di kamar mandi, emang cowok luluran yah?
So See U next time....
Salam kenal, saya juga gyers Makassar
BalasHapus